welcome to novel pendek

novelpendek.blogspot.com berisi novel2 pendek hasil karya saya
yang bergenre fantasi, horror, thriller, misteri, komedi, dan romance

terima kasih

Kamis, 19 Agustus 2010

jared dan kunci neraka

 kelahiran anak petir


 chapter I :
malam hari di 09 januari 1987, jalanan di gajah mada- jakarta sangat ramai. beberapa kendaraan lalu lalang, pedagang kaki lima menjajakan dagangannya di pinggir jalan namun hampir naik ke trotoar.
di sekitar jalan itu ada sebuah rumah kecil, masuk ke dalam gang. rumah di sekitarnya sangat terang namun rumah ini gelap, seperti tidak berpenghuni, sepi. banyak debu dan sarang laba-laba di jendela dan pintu rumah itu. rumah kuno yang terbuat dari anyaman bambu serta batako. sepertinya dingin di dalam, suasana di rumah itu sangat hening, tidak ada satu orang pun yang berani masuk, namun bukan berarti tidak ada penghuninya, di rumah itu tinggal sepasang suami istri berumur 50tahun, mereka sangat tidak bergaul dengan tetangganya, rumors menyebutkan mereka sudah ada di rumah itu semenjak tahun 1960an. artinya sudah 20tahun lebih mereka mendiami rumah tersebut dan mereka tidak mengenal 1 pun tetangganya.

nama pasangan suami istri tersebut adalah nata dan ripka. mereka mungkin sudah tua namun fisik mereka sangat kokoh, tegar dan tidak menunjukan mereka sudah berumur 50tahun , malah seperti umur 30tahun, hanya saja rambut mereka sudah beruban. nata sang suami memiliki janggut berwarna putih dan tumbuh mengambai sampai lehernya, janggutnya tipis dan terkesan seperti nata orang yang ramah dan bijak. sedang ripka masih snagat cantik hampir tidak terlihat ada kerutan di wajahnya, berbeda dengan nata yang memiliki sedikit kerutan di sekitar matanya, mata ripka sangat besar dan bulat, ia memakai baju khas wanita belanda. sangat unik dan aneh untuk lingkungannya yang notaben adalah betawi.

malam itu bukan malam biasa bagi ripka dan nata. malam ini sesuatu yang luar biasa terjadi, langit sangat gelap, hampir hujan. kilat sudah menyambar-nyambar, suara gemuruh mulai terdengar, sepertinya akan turun hujan besar, sangat besar, mungkin saja bisa badai. angin sudah sangat kencang sekali. beberapa jemuran beterbangan, ibu-ibu di gang itu panik dan mulai mengejar jemuran nya yang terbang.

di malam ini , di rumah nata dan ripka sangat tidak biasa, mereka seperti menyiapkan pesta. di dalam rumah sangat rapih dan apik sekali. buku-buku banyak disusun sedemikian rupa dengan telaten oleh nata di lemari penyimpanan buku.

kilat mulai sangat sering menyambar, seperti blitz kamera di premiere film 21, sangat terang menyala. nata dan ripka berlutut seperti hendak berdoa, mereka memejamkan matanya dan bergumam seperti membaca mantra, mereka sangat khusuk dan tidak terganggu dengan guntur yang menggelegar.
akhirnya hujan turun, sangat deras, petir pun tak mau kalah, sangat ramai seperti menemani hujan.
nata dan ripka masih berlutut dan bergumam.
seketika ada petir menyambar atap rumah nata dan ripka "TTTAAAARRRR!!!"
atap rumah mereka pun jebol dan hangus, petir itu tepat menyambar di ruang tamu mereka, 45* dari tempat mereka berlutut,

nata dan ripka langsung bangun menghapiri letak tepat petir itu menyambar. tidak ada raut muka kaget sedikit pun di muka mereka. tepat di tempat petir itu menyambar ada gumpalan seperti daging berwarna merah terang menyala. sedikit demi sedikit gumpalan merah itu mulai membesar, dan membentuk seperti bayi yang baru lahir.

setelah 30 menit gumpalan merah itu kini benar2 berbentuk bayi seperti benar2 baru lahir, matanya masih terpejam, dan badannya basah, ripka lalu mengangkat bayi itu tinggi-tinggi dan berseru inilah anak ku, anak petir dari bangsanya, yang turun menyelamatkan suku nya, aku memberi ia nama jared.


....bersambung

5 komentar:

  1. cerita yg cukup menarik sekali buat saya sukses...

    BalasHapus
  2. obat penyakit jantung27 November 2013 pukul 23.30

    cerita yg menarik ...

    BalasHapus
  3. Balasan
    1. saya sendiri.
      maap jarang update karena kesibukan saya.hampir lupa malah setelah 4 tahun baru bisa buka lagi blog ini.sebisa mungkin saya update ahaha.trima kasih sudah mau membaca karya saya

      Hapus